Thursday, July 17, 2008

for the video i really inspired

waktu jam sebelas malam. ketika saya memutuskan buat nonton video indie milik para alumni baru di sekolah saya. saya cuma menyiapkan beberapa bantal untuk sajian film durasi 20 menit ini.
di temani cuplikan lagu efek rumah kaca ketika si aktor masuk ke lapangan depan, dan memoar di mulai. saya mengintip cerita dalam video di balik kelopak mata saya yang agak berat. video itu berhasil membuat saya masuk ke dalam masa yang jelas jelas baru saya rasakan sekitar 13bulan ini.
hal hal yang justru dianggap sangat ordinary seperti rokok para murid pria di wc belakang, pacaran di sela sela jam belajar, hot seat untuk para senior. dan masa orientasi siswa yang terlihat cukup sinting. tapi di akhir cerita, saya melihat si aktor flashback di iringi lagu mocca, 'i remember. the way u tight u'r shoes, i remember the cake u loved the most..' saat itu juga mata saya melek dengan kelopak agak basah. saat itu juga saya melihat para senior saya itu berpelukan, tenggelam dalam air mata seperti menutup buku memori masa muda yang sesekali berkilauan.
durasi 20menit cukup membuat saya terhenyak oleh angkatan idola saya ini. saya menarik bantal ke bawah, sedikit berbenah lalu ber imajinasi. bahwa hal2 yang terlihat ordinary ini akan terasa super duper extra ordinary. ketika akhirnya kita harus melepaskan ny begitu saja. u dont know what u've got until its gone. saya rasa thats the point.
hmm. pelajaran berharga hampir tengah malam yang membuat saya lebih menikmati masa ini. when mate become soulmate, when big chapter become life time reminder.
yeah. high school never end.

masih ada 2taun lagi untuk saya menikmati masa ini. membuat saya terinspirasi dan takkan kembali.
sma emang asik.

No comments: